MANADO – Santer Bakal Maju dalam kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Jan Samuel Maringka sosok yang rendah hati dan bergaul dengan semua kalangan masyarakat.
Ia juga dikenal humoris memiliki jiwa sosial tinggi.
Diketahui, sebelum menjabat Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian, Jan Maringka merupakan Jaksa Agung Muda Intelijen di Kejaksaan Agung RI periode 2017 sampai 2020.
Usai itu, Jan Samuel Maringka diberikan tugas oleh Presiden Joko Widodo mengabdi di luar instansi Kejaksaan RI sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian 2022-2023.
Jan Samuel Maringka kemudian mengajukan permohonan berhenti sebagai jaksa yang seharusnya bisa mencapai usia 62 tahun.
Dr. Jan Samuel Maringka, S.H., M.H., telah sukses menjadi abdi negara.
Jan Maringka menunaikan tanggungjawab sebagai Jaksa selama 35 tahun, dan banyak memberikan kontribusi dalam penegakkan hukum di Indonesia.
Jan bahkan pernah dipercayakan sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian Indonesia.
Ia berhenti dengan hormat sebagai Jaksa Utama (Pembina Utama IV/e) sesuai Keppres tertanggal 2 April 2024.
Sosok bersahaja kelahiran 11 Oktober 1963 ini menyandang Doktor Ilmu Hukum dari Universitas Hasanuddin Makassar.
Ayah bernama Henri Maringka dan ibu Johana Mahieu.
Meskipun cita-cita sebagai duta besar belum terpenuhi, namun Jan puas pernah bertugas sebagai Atase Kejaksaan di Hong Kong pada 2005-2008.
Hidup dan besar di Jakarta, membuat Jan selalu rindu Manado.
Ia pun selalu mengenang momen bertemu dengan warga kawanua di ibukota negara.
“Di rumah besar, kami selalu bakudapa (bertemu) dengan teman-teman dari Manado. Bisa bersama dengan kawanua di kampung orang, itu bahagianya luar biasa,” kenang Maringka.
Jan banyak menghabiskan waktu di luar karena tugas.
Makanya, ia selalu ingin pulang Manado.
Menetap dan membangun kampung halaman, menjadi kerinduan Jan sejak dulu.
Baginya, bisa membuat masyarakat Sulut bahagia adalah tujuan selanjutnya.
“Negara sudah, sekarang saatnya mendedikasikan diri untuk bumi nyiur melambai, Jadikan Sulut Maju,” kata Jan.
Bisa bermanfaat bagi banyak orang, menjadi filosofi hidup Jan yang ingin dia aplikasikan di Sulut.
Makanya, momentum Pilkada Sulut 2024 menjadi pelabuhan Jan berlabuh ke ranah politik.
Jadikan Sulut Maju (JSM) menjadi tagline seorang Jan.
“Dan jika rakyat memberikan amanah, saya ingin hadir, bermanfaat bagi banyak orang dan fokus membangun kampung halaman,” pungkasnya.