Penulis: Josua Wajong
TOMOHON – Sanggar Fire Of Flower (FOF) Tomohon mendapat bantuan sosial, melalui program kearifan lokal Kementrian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia (RI) senilai Rp50.000.000. Bantuan tersebut disalurkan melalui Bank dan telah diterima langsung oleh Ketua Umum Sanggar FOF Tomohon, Oktavianus P Mende, S.H, M.Kn., beberapa waktu lalu.
Pada kesempatan itu, Mende menyampaikan apresiasinya kepada Kemensos RI yang telah memberikan bantuan tersebut.
“Pertama, saya menyampaikan Terima kasih kepada Kementrian Sosial Republik Indonesia yang telah memberikan bantuan 50 Juta bagi kami sanggar FOF Tomohon,” tutur Mende ketika diwawancarai usai menerima bantuan tersebut.
Menurutnya, bantuan ini sangatlah bermanfaat bagi sanggar-sanggar yang ada. Dalam rangka pelestarian kearifan lokal di kota Tomohon.
“Bantuan ini sangat bermanfaat dan berguna bagi kami sanggar FOF Tomohon. Apalagi sanggar ini banyak mengakomodir berbagai kearifan yang ada di Tomohon, mulai dari musik kolintang, musik bambu, Serta tarian Kawasaran,” sebut Mende.
Dikatakannya, dana hibah tersebut akan dipergunakan untuk menyiapkan fasilitas dan satu set alat musik Kolintang.
“Dana ini akan kami pergunakan untuk membeli fasilitas yang diperlukan sanggar dan pengadaan alat musik Kolintang,” kata Mende.
Untuk itu dia berharap, melalui bantuan ini, ke depan FOF Tomohon mampu berkembang. Terlebih eksistensi sanggar, dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.
Diketahui, sanggar FOF Tomohon yang berlamat di Kelurahan Paslaten Satu, Kecamatan Tomohon Timur, Kota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara sendiri, merupakan salah satu tim kesenian tradisional. Didirikan 3 Mei 2023. Sejumlah prestasi pada lomba kolintang baik tingkat nasional dan daerah telah banyak diraih FOF Tomohon sejak tahun 2015. Tak cuman itu, FOF Tomohon adalah merupakan wadah kreativitas bagi pegiat-pegiat marching band di Kota Tomohon. (*/jos)