Thursday, February 6, 2025
spot_img
HomePendidikan & KebudayaanPUKKAT dan MAPATIK Belajar Menulis Bersama Dian Purnomo

PUKKAT dan MAPATIK Belajar Menulis Bersama Dian Purnomo

TOMOHON – Pusat Kajian Kebudayaan Indonesia Timur (PUKKAT) bersama Komunitas Penulis Mapatik mengelar kegiatan “Belajar Menulis Bersama Dian Purnomo” yang bertempat di Kantor Pusat PUKKAT, Kelurahan Kakaskasen, Kecamatan Tomohon Utara, Jumat (9/9/2022).

Dian Purnomo adalah Penulis terkenal Indonesia, dengan salah satu karyanya yang berjudul “Perempuan yang Menangis kepada Bulan Hitam”.

Kegiatan pelatihan kali ini diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai kalangan yang berminat dengan perkembangan literasi. Peserta juga berasal dari beberapa daerah di Sulawesi Utara.

Dian Purnomo saat memberikan materi banyak berbagi tentang kehidupan, serta pengalaman bagaimana proses menjadi penulis hingga kegiatan-kegiatan dia saat ini.

Para peserta terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut. Menariknya Dian Purnomo meminta bayaran dalam tanda kutip yaitu setiap peserta yang ikut harus membayar dengan cara membuat tulisan tentang lingkungan.

Foto ist: Dian Purnomo bersama peserta kegiatan.

“Saya selalu meminta bayaran setiap pelatihan dengan tulisan tentang lingkungan. Jadi setiap peserta yang mengikuti pelatihan harus membuat satu tulisan dan di posting di media sosial facebook ataupun instagram dan tag ke saya,” ujar Dian saat pelatihan.

Dalam kesempatan itu, Dian Purnomo juga bicara soal kriteria penulis yang baik.

“Kriteria menulis yang baik, ada dua. Pertama, menyelesaikan tulisannya. Kedua, terbitkan tulisannya,” sebut Dian.

Fokus dan kesabaran yang dilakukan para penulis saat menulis sangat penting, namun akan lebih baik ketika ia menerbitkan karyanya.

“Biar kita fokus dan sabar dalam menulis, selama tidak diselesaikan dan tidak diterbitkan, anda belum menjadi penulis yang baik,” ucap Dian.

Ia pun melontar harap, Sulawesi Utara, termasuk di kota Tomohon dapat menghasilkan banyak penulis yang baik sesuai kriteria penulis yang ia sampaikan.

“Semoga banyak penulis yang baik hadir di Tomohon, di Sulawesi Utara, dengan menyelesaikan tulisan lalu diterbitkan. Tidak harus diterbitkan dalam sebuah buku. Salah satu contoh kecil misalnya menulis, selesaikan, lalu posting di media sosial atau blog,” pinta Dian.

Foto ist: Dian Purnomo bersama dengan Ketua PUKKAT, Deni Pinontoan, Ruth Wangkay, dan Leon Wilar saat menerima cenderamata dari PUKKAT,

Sementara itu, Ketua Pukkat Deni Pinontoan mengucapkan terima kasih kepada Dian Purnomo yang berkesempatan hadir berbagi dalam kegiatan tersebut.

“Kedatangan Dian Purnomo di sini adalah dalam rangka pelatihan menulis. Beliau diundang Pukkat dan Komunitas Penulis Mapatik, ” ucap Denni Pinontoan, saat diwawancarai media ini usai kegiatan. (*)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Thursday, February 6, 2025
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img

Most Popular

Recent Comments